PASIRPENGARAIAN – Universitas Pasir Pengaraian (UPP) secara gencar dan terus menerus melakukan percepatan dalam peningkatan mutu kualitas dosen, salah satunya melalui jalur Sertifikasi Dosen (Serdo).
Dalam pelaksanaan Monitoring Evaluasi (Monev) Sertifiasi Dosen oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah X yang meliputi empat provinsi yaitu Provinsi Riau, Sumbar, Kepri, dan Jambi, dosen UPP menjadi salah satu yang terbanyak penerima Serdos di tingkat Provinsi Riau.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua Tim Monev LLDIKTI wilayah X, Rahmi SE MSi kepada Riauposting.id, usai melaksanakan Monitoring Evaluasi (Monev) Sertifiasi Dosen di Aula Universitas Pasir Pengaraian, Senin (05/12/2022) pukul 08.30 WIB.
“Berdasarkan data kami, dosen UPP merupakan salah satu dosen terbanyak penerima Serdos di tingkat Provinsi Riau, maka dari itulah sebagai dasar kami untuk melakukan kunjungan ke UPP ini,” paparnya.
Rahmi mengatakan, bahwa berdasarkan data LLDIKTI wilayah X, ada beberapa dosen yang belum melaporkan Laporan Kinerja Dosen (LKD) atau juga Bahan Kinerja Dosen (BKD). Melalui kegiatan ini, Tim Monev juga ingin mengetahui lebih jauh apa-apa saja permasalahan yang dihadapi oleh dosen terkait dengan Serdos itu sendiri.
“Terkait LKD atau BKD yang belum dilaporkan ke LLDIKTI wilayah X, kami menyarankan kepada dosen agar selalu menyampaikan akademisnya setiap semester, jangan hanya cuma satu semester saja. Karena untuk syarat Serdos itu minimal empat semester, supaya datanya bisa eligible,” tegasnya.
Dia menambahkan, untuk dosen Serdos memiliki kewajiban menyampaikan LKD disetiap semester. Kalau tidak dilaporkan, pembayaran semesternya bisa diberhentikan. Kemudian, terkait dengan jabatan fungsional, dosen juga harus meningkatkan jabatan fungsionalnya, karena karir tertinggi seorang dosen itu adalah guru besar.
“Kami melihat di UPP ini yang baru Lektor Kepala itu adalah satu orang. Sementara dosen UPP yang menyandang gelar Doktor (S3) berjumlah 16 orang, dengan jumlah Doktor yang banyak ini kami berharap kepada para dosen sudah bisa naik menjadi Lektor Kepala,” ungkap Rahmi.
Sementara itu, Rektor Universitas Pasirpengaraian, Dr Hardianto MPd didampingi Wakil Rektor II UPP, Hidayat SE MM CPHCM mengatakan, kegiatan ini merupakan kesempatan yang berharga bagi para dosen, karena melalui kegiatan ini para dosen UPP memiliki ruang untuk bisa berdiskusi secara langsung bersama Tim Monev LLDIKTI wilayah X terkait sertifikasi dosen.
“Kami sangat menyambut baik kedatangan Tim Monev Serdos di UPP. Sertifikasi Dosen adalah merupakan program meningkatkan mutu pendidikan nasional, dan memperbaiki kesejahteraan dosen, dengan mendorong dosen secara berkelanjutan dalam meningkatkan profesionalismenya,” tutur Hardianto.
Dijelaskannya, semakin banyak dosen UPP yang lulus serdos membuktikan bahwa kinerja dan tugas dosen telah diakui oleh negara dan profesional. “Kita bersyukur pemerintah membantu dosen dan kita harus jalankan tugas-tugas agar beban Serdos sesuai,” ujarnya.
Hardianto berharap, dengan banyaknya jumlah yang serdos merupakan momentum tepat bagi calon mahasiswa untuk memilih UPP sebagai tempat kuliah, karena dengan adanya serdos ini pengajaran yang dilakukan dosen semakin baik dan berkualitas.
“Karena pelaksanaan penyeleksian serdos ini didasarkan kinerja dosen dalam mengajar, penelitian dan pengabdian,” katanya.
Diketahui, hadir pada kegiatan ini Rektor UPP, Dr Hardianto MPd, Wakil Rektor Bidang Kepegawaian, Keuangan, dan Bisnis, Hidayat SE MM CPHCM, Ketua Tim Monev LLDikti X, Rahmi SE MSi dan tim, serta seluruh Dekan, Ka Prodi, Dosen dilingkungan UPP.